Prestasi Gemilang, Siswi SMPN 1 Gunung Meriah Wakili Aceh Singkil di Grand Final Olimpiade PAI Nasional

Safwina Farwah Tinambunan

SINGKILNEWS.ID – Prestasi luar biasa kembali ditorehkan dunia pendidikan Aceh Singkil. Safwina Farwah Tinambunan, siswi berprestasi dari UPTD SPF SMPN 1 Gunung Meriah, sukses mengharumkan nama daerah setelah meraih juara pada Olimpiade Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat Provinsi Aceh Tahun 2025.

Kompetisi bergengsi yang digelar secara daring pada 15 November 2025 itu menjadi momentum penting bagi Safwina. Sebelumnya, ia telah melalui proses seleksi ketat di tingkat Kabupaten Aceh Singkil dan berhasil menjadi peserta terbaik.

“Dari hasil seleksi kabupaten, Safwina terpilih mewakili Aceh Singkil ke tingkat provinsi,” jelas Kepala Seksi Pendidikan Islam Kemenag Aceh Singkil, Kamaluddin, Ahad, 16 November 2025.

Setelah melaju ke tingkat provinsi, Safwina kembali menunjukkan kemampuan terbaiknya. Ia berhasil mengungguli para peserta dari seluruh Aceh dan keluar sebagai juara, sehingga berhak melangkah ke Grand Final Olimpiade PAI tingkat nasional.

Adapun babak final dijadwalkan berlangsung pada 30 November 2025, bertempat di Hotel Mercure, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta. Pada tahap ini, Safwina akan bersaing dengan para finalis terbaik dari berbagai provinsi di Indonesia.

“Kami sangat bangga atas prestasi Safwina. Ia telah memberikan kebahagiaan dan motivasi bagi seluruh jajaran pendidikan di Aceh Singkil. Harapan kami, di tingkat nasional nanti ia kembali mampu meraih juara,” ujar Kamaluddin menambahkan.

Keberhasilan Safwina Farwah Tinambunan tidak hanya menjadi kebanggaan bagi keluarga dan sekolah, tetapi juga menjadi inspirasi bagi seluruh pelajar di Aceh Singkil untuk terus mengukir prestasi, khususnya dalam bidang Pendidikan Agama Islam. Semangat juang dan dedikasinya diharapkan mampu mendorong lahirnya lebih banyak generasi muda yang berprestasi dan membanggakan daerah.

Safwina kini tengah mempersiapkan diri menghadapi grand final, dengan dukungan penuh dari pihak sekolah, keluarga, serta Kementerian Agama Aceh Singkil. (Red/sukri malau)