Hampir 20 Tahun Jadi Kabupaten, Jalan ke Kota Baharu belum Diaspal

                                                                                    

Singkilnews.id- Hampir sudah 20 tahun Aceh Singkil, menjadi kabupaten, namun jalan menuju Kecamatan Kota Baharu, belum diaspal. Warga Kota Baharu telah melakukan berbagai upaya agar jalan ke kampungnya yang melalui perkebunan kelapa sawit PT Nafasindo itu segera diaspal.

 Termasuk melakukan pertemuan dengan Bupati Aceh Singkil, Oktober lalu. Mengingat pihak perusahaan telah izinkan pembangunan tersebut.

Tak cukup hanya menemui bupati, pemuda dan masyarakat Kota Baharu, membentuk panitia persiapan percepatan pembangunan jalan raya Kota Baharu di aula kantor camat setempat, Rabu (23/1/2019).

 Dengan harapan jalan ke wilayahnya segera diaspal. "Selain membentuk panitia, pertemuan tadi membahas beberapa agenda terkait percepatan pembangunan jalan menuju Kota Baharu," kata Wanhar Lingga Wakil Ketua Panitia Persiapan Percepatan Pembangunan Jalan Raya Kota Baharu.

 Sementara itu Hambalisyah Sinaga, Ketua Panitia Persiapan Percepatan Pembangunan Jalan Raya, sekaligus tokoh masyarakat Kota Baharu, mengaku geram lambannya kinerja pemerintahan dalam mensejahterakan masyarakat Kota Baharu.

"Sudah 18 tahun Kota Baharu terbentuk menjadi kecamatan tapi jalan saja belum diaspal. Jika alasannya karena melalui HGU PT Nafasindo. Perusahaan sendiri sudah izinkan," kata Hambali.

 Berikut susunan pengurus Panitia Persiapan Percepatan Pembangunan Jalan Raya Kota Baharu, Hambalisyah Sinaga, Ketua Umum, Wanhar Lingga Wakil Ketua, Muhammad Ziin Cibro Sekretaris Umum dan Hamzah Syarbaini, Bendahara. Kemudian Kadiv Advokasi Ali Remaja, Kadiv Penggalangan Dana Alam Dahri , Kadiv Penggalangan Masa Asmin Bako, Kadiv Dokumentasi Khairi.

 Hadir dalam pertemuan tersebut Kapolsek Kota Baharu, Ipda Parulian Siregar, Camat Kota Baharu, Ahmad, SH, Mukim Kota Baharu, Raja Betar, tokoh masyarakat, dan kepala desa se-kecamatan Kuta Baharu.(RM)