OSN SMP Aceh Singkil 2025: Ajang Kompetisi, Kolaborasi, dan Integritas

Foto, gadisdik Aceh Singkil Sugiarto S.Pd saat memberikan kata sambutan di SMP 1 Gunung meriah






SINGKILNEWS.ID – Olimpiade Sains Nasional (OSN) jenjang SMP tingkat Kabupaten Aceh Singkil resmi digelar pada 17–18 Juni 2025 di Aula UPTD SPF SMP Negeri 1 Gunung Meriah. Sebanyak 130 siswa dari 11 sekolah turut ambil bagian dalam ajang bergengsi ini yang dilaksanakan secara daring menggunakan aplikasi ANBK.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, seluruh peserta sepakat untuk menyelenggarakan OSN di satu lokasi terpusat. Kesepakatan ini lahir dari keinginan bersama untuk menciptakan kompetisi yang kolaboratif serta menjaga integritas dan kejujuran, dua nilai utama dari ajang perlombaan ini.
Di hari pertama pelaksanaan, Kepala Dinas Pendidikan Aceh Singkil, Sugiarto, S.Pd., hadir dan memberikan motivasi kepada peserta. Ia menegaskan bahwa seluruh elemen yang hadir dalam kegiatan ini merupakan pilihan terbaik dari masing-masing sekolah.

“Peserta yang hadir di sini adalah siswa-siswa pilihan. Guru pembina, proktor, dan teknisi yang mendampingi juga adalah pilihan. Saya haqqul yaqin, anak-anak kita mampu bersaing hingga tingkat nasional. Kuncinya adalah latihan yang intens. Kita tidak kalah dengan daerah maju lainnya. Bahkan, kita lebih beruntung karena mudah mendapatkan makanan bergizi seperti ikan segar yang baik untuk perkembangan otak,” ujarnya penuh semangat.

Menariknya, kegiatan OSN tahun ini terlaksana di tengah keterbatasan anggaran. Namun semangat kolaborasi antar sekolah mampu menutup kekurangan tersebut. Seluruh sekolah peserta bahu-membahu menyiapkan kegiatan, mulai dari teknis pelaksanaan hingga penyediaan hadiah untuk para pemenang. Para panitia bekerja secara sukarela, begitu pula dengan proktor dan teknisi yang saling membantu saat terjadi kendala teknis di lokasi acara.

“Kita tidak lagi berbicara tentang sekolah A atau sekolah B, tapi kita bicara tentang anak-anak Aceh Singkil. Ini adalah bentuk solidaritas yang luar biasa,” ungkap salah satu panitia kegiatan.

Kepala Dinas Pendidikan menutup dengan pesan inspiratif:

“Ternyata uang bukanlah modal utama, tetapi kemauan dan semangat untuk maju, itulah yang paling utama.”

Dengan semangat kolaboratif dan integritas yang dijunjung tinggi, OSN SMP Aceh Singkil 2025 tak hanya menjadi ajang lomba, tetapi juga menjadi simbol kemajuan pendidikan yang berbasis kebersamaan.

(Red/Sukri Malau)

Related

SOSIAL 6591418947970848593

Post a Comment

emo-but-icon

item