Alat Berat PT KKS Diduga Rusak Kebun Sawit Warga di Gunung Meriah

https://www.singkilnews.id/2025/10/alat-berat-pt-kks-diduga-rusak-kebun.html
Foto Hasmansyah atau Abi
SINGKILNEWS.ID – Alat berat milik PT KKS berupa excavator (beko) dan buldoser diduga merusak kebun kelapa sawit warga di Desa Blok 18, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil, pada Kamis (2/10/2025).
Dua warga yang menjadi korban, Syafi’i Bancin dan Sukadi, mengaku lahan mereka diserobot dan merusak tanaman kelapasawit dengen menggunakan alat berat tanpa izin. Syafi’i menyebut, kebun sawit miliknya seluas kurang lebih 3 hektare habis dirusak. Sementara lahan milik Sukadi seluas 3 hektare juga terdampak, dengan sekitar 10 batang kelapa sawit ditebangi.
“Kami kaget ketika mendapati ada dua unit alat berat sedang bekerja di area kebun. Saat ditanya, operator buldoser bernama Madi mengaku bekerja atas perintah seseorang bernama Salomo,” ujar Syafi’i dan Sukadi kepada wartawan.
Syafi’i mengaku sempat meminta pekerjaan dihentikan, namun Madi justru marah-marah dan bersikap arogan. “Dia bahkan sempat menantang berkelahi. Tapi kami tidak melayani,” jelasnya.
Atas kejadian itu, keduanya berencana melaporkan dugaan perusakan dan penyerobotan tanah tersebut ke pihak kepolisian serta menyurati DPRK Aceh Singkil, khususnya Komisi II, agar memanggil pihak perusahaan.
“Saya kecewa, besok akan menempuh jalur hukum. Kami juga minta DPRK memanggil oknum perusahaan yang seenaknya menindas masyarakat,” tegas Syafi’i dan Sukadi.
Hingga berita ini diturunkan, pimpinan PT KKS belum bisa dikonfirmasi. Upaya meminta nomor kontak pimpinan perusahaan melalui penjaga alat berat, M. Yusuf, juga tidak membuahkan hasil.
Sementara itu, pemilik lahan pertama, Hasmansyah alias Abi, yang dikonfirmasi terkait persoalan ini menyatakan akan melaporkan operator buldoser, Madi, ke Polres Aceh Singkil.(red/sm)