SDN Srikayu Butuh Gedung Baru dan Paving Block, Murid Belajar Dua Shift

Fotokondisi SD Sri kayu

SINGKILNEWS.ID – Sekolah Dasar Negeri (SDN) Srikayu, Kecamatan Singkohor, Kabupaten Aceh Singkil, mendesak perhatian pemerintah. Kondisi gedung sekolah yang sudah tua dan rusak membuat proses belajar mengajar berjalan tidak maksimal.

Kepala Sekolah SDN Srikayu, Tasimun, S.Pd SD, saat ditemui wartawan Kamis (2/10/2025) mengungkapkan, sekolah yang berdiri sejak tahun 1984 itu kini mengalami kerusakan serius di bagian atap, plafon, dan bangunan lainnya.

“Sekolah ini salah satu yang tertua di Aceh Singkil. Karena usianya sudah puluhan tahun, wajar banyak yang rusak. Kami sangat membutuhkan ruang kelas baru, minimal lima ruangan, untuk menampung 270 siswa. Saat ini terpaksa menerapkan sistem belajar dua shift, pagi dan siang, karena gedung sangat terbatas,” jelas Tasimun.

Selain gedung, SDN Srikayu juga membutuhkan paving block agar lingkungan sekolah lebih tertata dan nyaman bagi siswa.

Seorang warga menambahkan, sekolah ini dibangun pada era transmigrasi tahun 1980-an. Dengan usia bangunan yang tua, hampir semua bagian mengalami kerusakan.

“Kami berharap pemerintah Kabupaten Aceh Singkil, khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dapat segera membantu. Tidak hanya pemerintah kabupaten, tetapi juga pemerintah provinsi melalui Gubernur Aceh agar lebih serius membangun pendidikan di daerah ini. Dunia pendidikan harus jadi prioritas, apalagi untuk anak-anak di pelosok seperti di sini,” tegas warga.(red/sukri Malau)

Related

SOSIAL 1247166803249478712

Post a Comment

emo-but-icon

item